Menurut laporan, raksasa media sosial berencana untuk secara besar-besaran mengurangi jumlah karyawan untuk menurunkan biaya operasional setelah akuisisi. Sumber mengungkapkan bahwa perusahaan kemungkinan akan memotong sekitar 3700 karyawan, yang setara dengan setengah dari total jumlah karyawan. Diharapkan perusahaan akan memberi tahu karyawan yang dipecat pada hari Jumat ini.
Rencana pemutusan hubungan kerja ini berlangsung bersamaan dengan penyesuaian kebijakan kerja perusahaan. Diketahui bahwa kebijakan kerja jarak jauh yang berlaku saat ini mungkin akan dibatalkan, dan sebagian besar karyawan akan diminta untuk kembali bekerja di kantor. Namun, karyawan di posisi tertentu mungkin akan mendapatkan perlakuan khusus.
Sumber yang mengetahui mengatakan bahwa manajemen perusahaan sedang bekerja sama erat dengan tim konsultan untuk mengevaluasi berbagai rencana pemecatan dan perubahan kebijakan lainnya. Mereka menekankan bahwa rincian spesifik pemecatan, termasuk rencana kompensasi, masih dalam diskusi dan mungkin akan mengalami penyesuaian.
Serangkaian langkah ini mencerminkan bahwa perusahaan di bawah kepemimpinan baru sedang berusaha untuk mengoptimalkan efisiensi operasional dan mengendalikan biaya. Namun, pemotongan pekerjaan yang begitu besar dan penyesuaian kebijakan tentu akan berdampak signifikan pada budaya perusahaan dan semangat karyawan. Industri umumnya memperhatikan bagaimana perubahan ini akan memengaruhi perkembangan jangka panjang dan kemampuan inovasi perusahaan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AirdropHunterWang
· 08-15 09:14
Seharusnya sudah dipecat!
Lihat AsliBalas0
LuckyBearDrawer
· 08-14 22:05
Tempat kerja harus dipindahkan dari kamar tidur ke ruang kotak.
Lihat AsliBalas0
CryptoWageSlave
· 08-14 05:17
Potong gaji dan masih membatasi jarak jauh? Tinggalkan saja, teman.
Lihat AsliBalas0
StablecoinArbitrageur
· 08-14 05:16
hmm... secara statistik, 50% PHK berkorelasi dengan 94% kemungkinan kepanikan pasar untuk jual *menyesuaikan grafik*
Raksasa media sosial berencana untuk mem-PHK 50% karyawan atau membatalkan kebijakan kerja jarak jauh.
Menurut laporan, raksasa media sosial berencana untuk secara besar-besaran mengurangi jumlah karyawan untuk menurunkan biaya operasional setelah akuisisi. Sumber mengungkapkan bahwa perusahaan kemungkinan akan memotong sekitar 3700 karyawan, yang setara dengan setengah dari total jumlah karyawan. Diharapkan perusahaan akan memberi tahu karyawan yang dipecat pada hari Jumat ini.
Rencana pemutusan hubungan kerja ini berlangsung bersamaan dengan penyesuaian kebijakan kerja perusahaan. Diketahui bahwa kebijakan kerja jarak jauh yang berlaku saat ini mungkin akan dibatalkan, dan sebagian besar karyawan akan diminta untuk kembali bekerja di kantor. Namun, karyawan di posisi tertentu mungkin akan mendapatkan perlakuan khusus.
Sumber yang mengetahui mengatakan bahwa manajemen perusahaan sedang bekerja sama erat dengan tim konsultan untuk mengevaluasi berbagai rencana pemecatan dan perubahan kebijakan lainnya. Mereka menekankan bahwa rincian spesifik pemecatan, termasuk rencana kompensasi, masih dalam diskusi dan mungkin akan mengalami penyesuaian.
Serangkaian langkah ini mencerminkan bahwa perusahaan di bawah kepemimpinan baru sedang berusaha untuk mengoptimalkan efisiensi operasional dan mengendalikan biaya. Namun, pemotongan pekerjaan yang begitu besar dan penyesuaian kebijakan tentu akan berdampak signifikan pada budaya perusahaan dan semangat karyawan. Industri umumnya memperhatikan bagaimana perubahan ini akan memengaruhi perkembangan jangka panjang dan kemampuan inovasi perusahaan.